Tottenham Gagal Menang Lawan Leicester, Ange Postecoglou Kecewa Berat

1 month ago 8
ARTICLE AD BOX

Football5Star.net, Indonesia – Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou dibuat kecewa berat dengan kegagalan anak asuhnya membawa pulang tiga poin dari markas Leicester City. Postecoglou menilai The Lilywhites gagal meraih poin penuh karena terlalu banyak membuang peluang.

Partai Tottenham vs Leicester di King Power Stadium usai dengan skor sama kuat, 1-1. The Lilywhites terlebih dahulu membuka keunggulan melalui aksi Pedro Porro pada menit ke-29. Jamie Vardy kemudian menciptakan gol penyama kedudukan ketika laga memasuki menit ke-57.

Ange Postecoglou - Leicester vs Tottenham - Istimewa 2Istimewa

“Ini adalah hasil yang mengecewakan. Kami tampil cukup dominan di menit-menit awal babak pertama, tapi terlampau sering membuang peluang. Hal serupa juga terjadi di babak kedua. Kami tampil mendominasi di menit-menit awal, tapi lagi-lagi membuang banyak peluang,” ujar Postecoglou dilansir Football5Star dari laman Football London.

“Karena cuma unggul satu gol, lawan bisa bangkit dan sayangnya hal yang kami takutkan menjadi kenyataan di pertandingan ini. Kami kehilangan arah selama 15-20 menit dan suporter tuan rumah memberikan tekanan begitu besar,” katanya menambahkan.

TOTTENHAM KEHILANGAN RODRIGO BENTANCUR

Nasib Tottenham di Stadion King Power diperburuk dengan cedera kepala yang dialami Rodrigo Bentancur. Gelandang berpaspor Uruguay itu sempat terkapar di atas lapangan setelah bertubrukan dengan salah seorang pemain Leicester di dalam kotak penalti.

Postecoglou mengatakan Bentancur masih harus menjalani serangkaian tes. Ia pun sangat lega karena Bentancur tidak kehilangan kesadaran dan mampu berkomunikasi dengan tim medis.

Ange Postecoglou - Leicester vs Tottenham - IstimewaIstimewa

“Saya tidak punya banyak informasi mengenai cedera Rodrigo. Tapi, dia berada dalam kondisi sadar dan mampu berkomunikasi. Itu merupakan hal terpenting.”

“Cedera di bagian kepala merupakan hal yang cukup menyeramkan dan saya menyerahkan segala urusan kepada tim medis,” tuntas pelatih berpaspor Australia itu.

Read Entire Article