ARTICLE AD BOX
Football5Star.net, Indonesia – Pelatih Shin Tae-yong mengaku modal nekat ketika kali pertama ditawari menakhodai timnas Indonesia. Dia awalnya sampai bertanya kepada diri sendiri ketika terima tawaran PSSI.
Mundur pada Desember 2019, Shin Tae-yong kala itu bukanlah satu-satunya kandidat untuk menangani timnas Indonesia setelah era Simon McMenemy. Dia kala itu bersaing dengan Luis Milla. Tetapi, akhirnya terpilih menjadi pelatih anyar Garuda.
Awalnya, banyak yang meragukan kemampuan pelatih asal Korea Selatan itu. Namun perlahan tapi pasti, Shin berhasil merebut hati para pendukung Garuda dengan tangan dinginnya. Meski, awalnya pun dia ragu menerima pinangan PSSI.
“Sebenarnya ini adalah keputusan yang sangat sulit. Selama menjadi pelatih, saya tidak pernah berpikir akan pergi ke Indonesia. aat itu ketua PSSI dan para staf datang ke Malaysia untuk meeting dengan saya sambil menonton pertandingan,” kenang Shin Tae-yong dikutip dalam kanal YouTube KBS World Indonesian.
“Tapi karena saya suka tantangan yang sulit dan nekat saya pikir akan seru jika dicoba. Bekerja dengan mereka juga pasti akan menyenangkan,” tambah dia.
Shin Tae-yong Memulai dengan Benahi Gaya Hidup Pemain
Awal kepemimpinan Shin Tae-yong sendiri dimulai dengan membenahi gaya hidup pemain dan menerapkan kedisiplinan yang tinggi. Sambil berjalan, dia pun belajar terkait budaya sepak bola di Indonesia.
“Meskipun gaya hidup para pemain sepak bola juga penting, saya berusaha untuk memahami budaya masyarakatnya terlebih dahulu,” tutup dia.