Ermedin Demirovic Tak Mau Maafkan Edmond Tapsoba

1 month ago 5
ARTICLE AD BOX

Football5Star.net, Indonesia – Ermedin Demirovic, striker baru VfB Stuttgart, marah besar kepada bek Bayer Leverkusen, Edmond Tapsoba. Dia sangat dongkol oleh perlakuan kasar bek Burkina Faso itu saat kedua tim bersua pada Piala Super Jerman 2024, Minggu (18/8/2024) dini hari WIB.

Pada menit ke-71, Demirovic dan Tapsoba terlibat duel keras. Keduanya lantas terlibat cekcok hingga kemudian mereka sama-sama diganjar kartu kuning oleh wasit Tobias Stieler. Demirovic tak terima Tapsoba tak dihukum lebih keras. Menurut dia, bek Leverkusen itulah yang melakukan provokasi dan perlakuannya lebih kasar.

Ermedin Demirovic tak henti dilanggar para pemain Bayer Leverkusen.Getty Images

“Sepanjang waktu, dia menaruh tangannya di leherku. Kupikir, jika saja bukan di lapangans epak bola, kejadiannya akan berbeda. Itu tidak pantas. Tidak pantas di olahraga. Tangannya tak punya tempat di wajah atau leherku!” ujar Ermedin Demirovic kepada Sky seperti dikutip Football5Star.net dari Sport1.

Striker asal Bosnia & Herzegovina itu lebih lanjut mengungkapkan, “Hal semacam itu membuatku marah. Namun, dia wasit tidak mengatakan apa pun, tak masalah. Tak ada yang harus dibicarakan. Tangannya di leherku. Memang benar aku mendorong dia. Namun, dada berbeda dengan leher.”

Edmond Tapsoba membuat Ermedin Demirovic marah besar.Getty Images

Amarah Ermedin Demirovic

Bagi Ermedin Demirovic, tindakan yang dilakukan Edmond Tapsoba sangat tidak pantas dan dinilai sebagai sebuah sikap tak respek. Atas dasar itu, dia sama sekalin tak dapat memberikan maaf. Dia bahkan enggan berbicara dengan pemain yang telah 4 tahun bermain di Bundesliga itu.

Secara tegas, Demirovic tak akan pernah mau berteman dengan Tapsoba. “Aku tak harus bicara dengan dia untuk menyelasikan hal ini. Itulah sikapku saat ini. Kami tak akan pernah bertemah dan kami tak akan pernah jadi teman!” ujar striker yang baru diangkut Stuttgart dari FC Augsburg tersebut.

Ermedin Demirovic saat lawan Bayer Leverkusen.Getty Images

Kekesalan dan amarah Demirovic kian menjadi karena Stuttgart gagal menjuarai Piala Super Jerman 2024. Gara-gara kebobolan gol Patrik Schick pada menit ke-88, skor jadi 2-2 dan bertahan hingga pertandingan berakhir. Adu penalti pun harus mereka jalani. Die Schwaben lantas kalah karena Frans Kraetzig dan Silas Katompa Mvumpa gagal.

Di Stuttgart, Demirovic jadi harapan baru. Pasalnya, dia didatangkan sebagai antisipasi Stuttgart yang akan kehilangan Serhou Guirassy. Hanya 2 hari setelah kedatangannya, Guirassy resmi hengkang ke Borussia Dortmund. Pada saat itu pun, Die Schwaben belum mencapai kesepakatan dengan Brighton & Hove Albion untuk membeli Deniz Undav secara permanen.

Read Entire Article