Yann Sommer Sebut Tiga Klub yang akan Jadi Pesaing Inter Musim Ini

Football5Star.net, Indonesia – Kiper Inter Milan, Yann Sommer meyakini bahwa Napoli, Juventus dan AC Milan adalah tiga klub yang patut diwaspadai musim ini. Dia juga berbicara soal masa depannya.

Inter mendapatkan start yang lambat sebagai juara bertahan musim ini, namun mereka tetap masih bisa duduk di posisi kedua dan hanya berjarak dua poin dari pemuncak klasemen Napoli.

Sommer meyakini musim ini akan berjalan sulit dengan empat tim termasuk Inter yang akan bersaing memperebutkan Scudetto.

Calciomercato

“Kunci musim lalu adalah kekuatan tim dan kualitas. Ada keseimbangan sempurna antara serangan dan pertahanan. Kami bertahan seperti orang gila, seolah-olah anak-anak kami berada di dalam gawang,” kata Sommer seperti dilansir Football5Star dari Football Italia.

“Kami sangat konsisten, nyaris sempurna, dan level kami tidak pernah menurun. Sekarang kami adalah juara bertahan, dan semua orang ingin mengalahkan kami. Ini perbedaan yang besar.

“Saya pikir wajar saja jika memulai dengan sedikit lebih lambat, tetapi setelah musim yang hebat, kami masih di sana, duduk di posisi kedua.

“Saya memperkirakan musim yang sulit dengan persaingan yang hebat. Tetapi bahkan di musim sebelumnya, ada saat ketika kami berada di posisi kedua.

“Kami telah melihat kekuatan Juventus dan Napoli, tetapi kami juga kalah dalam derby, jadi waspadalah terhadap Milan. Ketika kami mengatakan bahwa setiap pertandingan sulit di Serie A, itu bukan klise; itu kebenaran.”

Yann Sommer Soal Masa Depannya

Gazzetta

Inter musim ini merekrut Josep Martinez dari Genoa dan diyakini kiper asal Spanyol itu bakal menggantikan Yann Sommer di masa mendatang.

“Kontrak saya berakhir pada Juni 2026. Saya tidak tahu di mana saya akan berada,” jawabnya.

“Saya belum memikirkannya, tetapi saya senang di Milan. Saya memiliki tantangan besar di depan. Saya tidak melihat diri saya di tempat lain, jadi saya mencurahkan seluruh energi saya untuk Inter.

“Josep dan saya berhubungan baik. Dia juga bermain untuk Leipzig, tetapi sayangnya, dia tidak belajar bahasa Jerman. Dia pria yang baik dan kiper yang hebat dengan potensi besar.

“Dia sama sekali berbeda dari saya. Tinggi dan besar, bagus bagi Inter untuk memiliki pilihan yang berbeda untuk peran ini.”