Virgil van Dijk Masih Belum Bisa Jamin Masa Depannya di Liverpool

Football5Star.net, Indonesia – Kapten Liverpool, Virgil van Dijk masih tak bisa menjamin masa depannya bersama tim pasca laga lawan Brentford (25/8/24). Van Dijk hanya mengatakan “kita lihat nanti”.

Kontrak Van Dijk akan berakhir satu tahun lagi dan kini dia sudah berusia 33 tahun. Tapi, bek timnas Belanda itu masih menjadi bagian penting di lini pertahanan The Reds.

GB News

Namun, sang pemain sendiri belum bisa menjamin apakah dirinya bertahan atau tidak.

“Saya sangat tenang. Saya ingin menjadi penting dan tetap penting bagi klub. Apa pun yang terjadi tahun depan kita lihat saja nanti,” ucapnya seperti dilansir Football5Star dari Yahoo News.

“Semua terjadi karena suatu alasan. Tidak ada perubahan dalam situasi saya. Tidak ada alasan bagi saya untuk mencari hal lain.

“Anfield? Ini rumah. Ini tempat yang istimewa. Apa pun yang terjadi di masa depan, Anfield akan memiliki tempat istimewa di hati saya.”

Virgil van Dijk Soal Arne Slot

Rousing The Kop

Virgil van Dijk meminta orang-orang untuk tidak terus membandingkan Juergen Klopp dan pelatih baru Arne Sot.

“Waktu bersama Juergen sangat mengagumkan dan waktu bersama bos baru sangat menyenangkan dan ia memiliki cara bermain tertentu,” Van Dijk menambahkan.

“Kami banyak bekerja keras untuk banyak hal baik dan Anda melihat banyak hal dengan dan tanpa bola yang memberikan rasa percaya diri kepada tim.

“Kami harus, saya tidak akan mengatakan melupakan periode Jurgen, tetapi itu sudah berlalu dan kami memiliki waktu yang luar biasa dan sekarang saatnya bagi bos baru untuk meraih kesuksesan. Itulah mengapa kami harus fokus pada hal itu, tidak melakukan perbandingan dan semua hal ini menurut saya.

“Kami belum memiliki pemain baru sejauh ini tetapi jelas (saya memiliki) tanggung jawab ekstra itu karena saya mengenal para pemain luar dalam. Tetapi saya di sini untuknya (Slot).

“Saya katakan kepadanya sejak hari pertama dan saya akan membantu mereka dan staf di balik layar. Saya ingin meraih kesuksesan dan kami berada di perahu yang sama. Ada tanggung jawab ekstra di sana.”