ARTICLE AD BOX
Football5Star.net, Indonesia – Kekalahan dan kegagalan selalu mengguratkan kekecewaan. Itu pula yang dirasakan Thierry Henry setelah timnas U-23 Prancis kalah 3-5 dari timnas U-23 Spanyol pada final Olimpiade 2024 di Stade Parc des Princes, Jumat (9/8/2024) tengah malam WIB,
Henry tak habis pikir oleh gol-gol yang begitu mudahnya dijaringkan para pemain Spanyol. Pasalnya, mereka sempat unggul terlebih dahulu pada menit ke-11, tapi lantas kebobolan 3 gol beruntun dalam rentang 11 menit yang diwarnai brace Fermin Lopez. Begitu juga gol ke-4.
“Kami punya momen ketidakjelasan dalam 20 menit yang harus dibayar mahal (setelah gol pembuka). Hal serupa pada gol ke-4. Ada momen ketidaksiapan dari pemain,” urai Thierry Henry kepada France 2 seperti dikutip Football5Star.net dari Football 365.
Pada laga yang berlangsung di Stade Parc des Princes itu, Prancis secara dtamatis sempat menyamakan skor jadi 3-3 berkat penalti Jean-Philippe Mateta pada menit ke-3 injury time. Namun, brace Sergio Camello pada perpanjangan waktu menyudahi perlawanan Les Bleuets.
Refleksi Thierry Henry
Walaupun kecewa berat dan sulit mencerna gol-gol yang dibuat timnas U-23 Spanyol, Thierry Henry tak lantas menyalahkan para pemainnya. Dia secara reflektif memuji performa Alexandre Lacazette dalam berjuang membela panji Prancis di Olimpiade 2024.
“Kami telah bertarung hingga akhir. Tim ini selalu berjuang keras dan sepenuh hati,” kata striker legendaris Arsenal yang mulai menangani timnas U-23 Prancis sejak tahun lalu tersebut memuji kinerja anak-anak asuhnya. “Pada akhirnya, laga tadi itu sungguh gila.”
Adapun soal kegagalan meraih medali emas, dia berujar, “Kami masih meraih medali, sayangnya bukan juara olimpiade. Namin, saya tak berpikir kami dapat mengatakan sesuatu kepada tim ini. Saat ini, saya sulit memahaminua, tapi tetap saja ini kisah hebat.”
Kekalahan dari Spanyol pada final Olimpiade 2024 membuat Prancis harus memperpanjang penantian meraih emas sepak bola di ajang multicabang terbesar sedunia itu. Satu-satunya kesuksesan dirraih pada Olimpiade 1984 yang berlangsung di Los Angeles, Amerika Serikat.