Ternyata Ini Alasan Ban Kapten Barcelona Melingkar di Lengan Raphinha

Football5Star.net, Indonesia – Raphinha mampu menunjukkan kapasitasnya sebagai salah satu pemain terbaik Barcelona di musim 2024-25. Tidak cuma tampil menawan di atas lapangan dengan torehan gol serta assist, Raphinha juga sukses mencuri perhatian karena dipercaya menjadi salah satu kapten.

Secara historis, pemilihan kapten di Barcelona didasarkan pada prinsip senioritas. Para kapten dipilih berdasarkan lamanya mereka berada di klub, dengan Marc-Andre ter Stegen sebagai yang paling berpengalaman, bergabung pada musim 2014-15.

Istimewa

Ronald Araujo selaku kapten kedua telah bermain semenjak musim 2020-21, sementara Frenkie De Jong dan Pedri bergabung pada 2019-20. Blaugrana memiliki empat kapten, tetapi musim ini, mereka punya lima orang pemimpin.

Para pemain yang bergabung pada musim 2021-22, seperti Ferran Torres, Eric Garcia, dan Gavi, tidak dipertimbangkan untuk jabatan kapten. Fokus Blaugrana beralih kepada para pemain yang tiba pada musim 2022-23, termasuk Andreas Christensen, Raphinha, dan Jules Kounde. Meskipun baru dua musim merumput di Katalonia, pemilihan Raphinha sebagai kapten kelima menimbulkan pertanyaan.

PARA PEMAIN BARCELONA SEPAKAT TUNJUK RAPHINHA

Dilansir Football5Star dari beinSports, Raphinha ditunjuk menjadi kapten melalui proses pemungutan suara yang dilakukan oleh seluruh pemain di awal musim 2024-25. Manajemen klub sama sekali tidak ikut campur dalam proses pemilihan kapten.

Meski belum lama membela panji Barcelona, Raphinha telah mampu menunjukkan kualitasnya sebagai salah seorang pemimpin. Winger berpaspor Brasil itu disebut-sebut menjadi salah satu pemain yang paling vokal di dalam ruang ganti.

Istimewa

Tidak cuma itu, Raphinha juga punya hubungan sangat dekat dengan direktur olahraga, Deco Souza. Sebelum ditunjuk menjadi direktur olahraga Barcelona, Deco merupakan agen yang mewakili Raphinha.

Kedekatan hubungan tersebut dinilai sangatlah penting karena Raphinha bisa mewakili suara para pemain ke telinga petinggi klub. Ketika hubungan antar ruang ganti dan petinggi klub berlangsung dengan harmonis, potensi konflik yang terjadi di tengah musim pun bisa diminimalisir.

RAPHINHA BERIKAN KONTRIBUSI LUAR BIASA DI ATAS LAPANGAN

Keputusan menunjuk Raphinha menjadi salah satu kapten langsung berbuah manis. Pasalnya, ia tidak cuma mampu memimpin rekan-rekannya di dalam ruang ganti, tapi juga berhasil memberikan kontribusi maksimal di atas lapangan.

Ia telah tampil 14 kali di semua kompetisi sepanjang musim 2024-25, dan dipercaya menjadi kapten dalam enam kesempatan. Ia tampil brilian dengan catatan 10 gol serta sembilan assist.

Istimewa

Raphinha sukses memperlihatkan kualitasnya sebagai pemain kelas dunia ketika tampil pada partai El Clasico di markas Real Madrid, Minggu (27/10) dinihari WIB. Pemain berumur 27 tahun itu mencetak satu gol serta satu assist dan sukses mengantar Blaugrana menang dengan skor 4-0.

Tambahan tiga poin membuat tim besutan Hansi Flick semakin nyaman duduk di puncak klasemen Liga Spanyol. Mereka punya perolehan 30 poin dari 11 pertandingan, unggul enam angka atas Real Madrid di peringkat kedua.