ARTICLE AD BOX
Football5Star.net, Indonesia – Timnas Belgia lagi-lagi tak dapat mengandalkan Romelu Lukaku pada dua laga pada ajang UEFA Nations League, 10 dan 14 Oktober nanti. Seperti pada bulan lalu, top scorer sepanjang masa De Rode Duivels itu menolak panggilan dari pelatih Domenico Tedesco dengan dalih ingin fokus di klubnya, Napoli.
Lukaku merasa masih belum dapat beradaptasi dengan baik di Napoli. Kondisi fisiknya pun belum prima. Itu sebabnya, dia lagi-lagi memutuskan mangkir dari panggilan De Rode Duivels. Hal itu menimbulkan reaksi keras. Pasalnya, Belgia akan menghadapi dua lawan tangguh, Italia dan Prancis.
Philippe Albert, eks bek De Rode Duivels, tak dapat menerima hal itu dan memperingatkan Tedesco. “Dengan mengizinkan Lukaku tak datang ke skuad Rode Duivels, Tedesco makin melemahkan posisinya sendiri,” ujar Albert soal Romelu Lukaku seperti dikutip Football5Star.net dari Le Soir.
Bukan tanpa alasan Albert berkata demikian. Sebagai salah satu pilar tim, keberadaan Lukaku sangat penting. Apalagi, tanpa dia, Belgia otomatis hanya punya Lois Openda sebagai satu-satunya penyerang tengah. Sudah begitu, De Rode Duivels pun tak akan diperkuat sang kapten, Kevin De Bruyne, yang mengalami cedera.
Kondisi Romelu Lukaku
Bagi Philippe Albert, sangat penting untuk memaksa Romelu Lukaku bergabung dengan timnas Belgia pada dua laga pada lanjutan UEFA Nations League A 2024-25. Di samping akan menghadapi lawan kuat, hal itu juga akan meredam rumor adanya konflik antara dia dan sejumlah pemain.
Putusan Lukaku untuk lagi-lagi mangkir dari panggilan memperkuat De Rode Duivels memang dikaitkan dengan hal itu. Bukan apa-apa, Tedesco sebelumnya terlibat konflik dengan Thibaut Courtois. Lalu, setelah kalah 0-2 dari Prancis pada bulan lalu, Kevin De Bruyne juga secara implisit menyerang taktik sang pelatih.
Apalagi, menurut Antonio Conte, pelatih Napoli, kondisi Lukaku sudah membaik. “Dia terus bekerja dan mulai melakukan beban yang sama dengan rekan setimnya. Dia memang butuh latihan khusus karena ‘mesinnya’ berbeda dari yang lain. Namun, kondisinya mulai bagus dan berintegrasi dengan sempurna,” kata Conte kepada Tuttomercatoweb.
Kondisi yang mulai membaik itu terlihat dari kepercayaan Conte menaruh Lukaku sebagai starter pada 3 partai terakhir Napoli di Serie A. Satu hal yang patut dicatat, dia gagal memberikan kontribusi berupa gol ataupun assist dalam dua partai terakhir. Mungkin hal itulah yang membuat Lukaku merasa perlu untuk mangkir lagi dari panggilan Tedesco.