ARTICLE AD BOX
Football5Star.net, Indonesia – Hasil minor yang ditelan akhir-akhir ini memaksa Persija Jakarta harus berbenah total. Mereka memanfaatkan jeda internasional untuk memperbaiki performa dan mempertajam lini depannya guna bangkit.
Macan Kemayoran memang sedang dalam kondisi tak baik-baik saja. Mereka menjalani laga sepanjang September tanpa meraih satu kemenangan pun. Tim besutan Carlos Pena itu hanya meraih dua hasil imbang, dan telan dua kekalahan, termasuk dari rivalnya, Persib Bandung.
Carlos Pena sangat paham bahwa tidak seharusnya hal ini terjadi kepada Persija. Hasil imbang di kandang adalah hal yang tak diinginkan, begitu pun kekalahan di tandang sejatinya bisa dihindari. Padahal, tiga laga awal musim ini dilalui dengan positif oleh Rizky Ridho cs. Mereka menang meyakinkan 3-0 atas Barito Putera dan 2-1 atas Persis, serta imbang 0-0 dengan Persita.
“Ini tidak mudah. Liga ini tidak mudah untuk semua tim, termasuk Persija. Empat pertandingan kami terakhir memiliki perbedaan situasi. Kami bermain kandang di GBK, kemudian kami bermain kandang tanpa dukungan suporter (vs PSM),” kata Carlos Pena dalam laman resmi klub.
“Saya pikir, sejatinya di empat pertandingan terakhir kami bisa menang jika kami memiliki akurasi finishing yang lebih baik. Kami terlalu banyak menyia-nyiakan peluang di depan gawang lawan. Ini harus segera diperbaiki,” tambah dia.
Persija Punya Waktu Panjang Berbenah
Kini, Macan Kemayoran memiliki 17 hari untuk memperbaiki diri dalam menatap laga selanjutnya, yakni vs PSIS (17/10/2024). Periode ini harus dimanfaatkan Persija dengan maksimal untuk meningkatkan kualitas tim.
“Kami akan terus berkembang dan perbaiki diri. Perjalanan ini tidak mudah. Kami terus mencoba lebih semangat, lebih percaya diri, dan kerja lebih keras selama jeda kompetisi. Para pemain harus lebih memperlihatkan komitmen dan tanggung jawab di lapangan. Kami berharap meraih kemenangan setelah masa jeda ini,” tuntas dia.