Murat Yakin: Kami Tersingkir Tanpa Terkalahkan

2 months ago 20
ARTICLE AD BOX

Football5Star.net, Indonesia – Langkah timnas Swiss di EURO 2024 sudah terhenti. I Rossocrociati takluk 4-5 dari timnas Inggris dalam adu penalti setelah imbang 1-1 pada perempat final, Sabtu (6/7/2024) tengah malam WIB. Namun, pelatih Murat Yakin tak mau terlarut dalam kesedihan dan kekecewaan.

Selepas pertandingan, meskipun berakhir pedih, dia mengungkapkan rasa bangga terhadap Granit Xhaka cs. yang tampil luar biasa. Dia menyebut I Rossocrociati tersingkir dengan kepala tegak. Masih ada kebanggaan yang mereka rasakan karena sepanjang turnamen tak terkalahkan kecuali lewat adu penalti.

Murat Yakin bangga terhadap performa timnas Swiss di EURO 2024.Getty Images

“Kami telah memberikan segalanya pada pertandingan ini dan pada akhirnya kami senang dengan cara kami bermain. Kami tersisih tanpa terkalahkan pada semua laga dan kami dapat membanggakan hal itu,” kata Murat Yakin selepas pertandingan seperti dikutip Football5Star.net dari laman resmi UEFA.

Dia lebih lanjut mengungkapkan, “Ini pertandingan terbuka dan kami bermain bagus seperti yang juga ditunjukkan pada beberapa laga sebelumnya. Adu penalti selalu melibatkan sedikit keberuntungan dan saya sedih karena kami tak menang. Namun, kami bisa sangat bangga atas performa kami.”

Manuel Akanji setelah eksekusi penaltinya ditahan Jordan Pickford.Getty Images

Murat Yakin Tak Salahkan Manuel Akanji

Timnas Swiss memang sudah tampil membanggakan sepanjang berkiprah di EURO 2024. Sejak fase grup, mereka tak terkalahkan. Mereka mampu menahan 1-1 timnas Jerman, sang tuan rumah. Lalu, secara luar biasa, mereka menang 2-0 atas timnas Italia, sang juara bertahan, pada babak 16 besar.

Kekalahan dari Inggris pun, seperti diungkapkan Murat Yakin, tidaklah memalukan. I Rossocrociati sanggup mengimbangi Inggris dan hanya kalah lewat drama adu penalti setelah eksekusi Manuel Akanji ditahan kiper Jordan Pickford. Patut dicatat, Inggris adalah runner-up pada edisi sebelumnya.

Murat Yakin bersma Manuel Akanji.Getty Images

Yakin pun tak menyalahkan Akanji. “Tak ada kata-kata yang bisa jadi penghiburan. Saya berterima kasih kepada dia atas performa dan kepemimpinannya. Ada kesedihan mendalam dan kami semua harus menanggungnya. Namun, masih ada banyak kebanggaa tersisa. Secara keseluruhan, ini kiprah yang sukses,” kata dia lagi.

Adapun Akanji mengaku terpukul. “Kekecewaan yang kurasakan sangatlah besar. Aku merasa telah mengecewakan seluruh negeri. Aku coba mengambil tanggung jawab dan yakin akan mampu menjebol gawang lawan, tapi ternyata aku memilih sudut yang salah dan tidak cukup akurat,” ujar bek Manchester City itu.

Read Entire Article