Marco Baroni: Lawan Juventus Jadi Ujian yang Sempurna untuk Lazio

2 months ago 4
ARTICLE AD BOX

Football5Star.net, Indonesia – Pelatih Lazio, Marco Baroni meyakini laga lawan Juventus jadi ujian yang sempurna untuk timnya. Hasil laga lawan Juve akan jadi bukti apakah Lazio bisa kompetitif atau harus sadar mereka belum mencapai papan atas.

Lazio menjadi tim yang paling mengejutkan musim ini. Tak ada satupun yang menyangka mereka bisa berada di posisi keempat, memiliki poin yang sama dengan Juventus dan hanya berjarak tiga poin dari puncak klasemen.

Marco Baroni Targetkan Lazio Juara Liga Europa (Football Italia)Football Italia

Namun mayoritas kemenangan yang Lazio dapatkan memang saat melawan tim-tim papan bawah. Mereka imbang melawan AC Milan dan dikalahkan Fiorentina. Jadi menurut Baroni, laga lawan Juventus akan jadi ujian yang sempurna.

“Kami menghadapi tim kuat dengan rekor pertahanan terbaik di Eropa dan penguasaan bola lebih banyak daripada tim mana pun di Italia,” kata Baroni seperti dilansir Football5Star dari Football Italia.

“Mereka belum kebobolan satu gol pun dari permainan terbuka di Serie A, mereka solid dan bertekad. Ini adalah ujian yang sempurna bagi kami untuk membuktikan bahwa kami bisa bersaing dan kami harus menghadapinya dengan tingkat kepercayaan diri yang tepat.”

Marco Baroni: Para Pemain yang Pantas Dapatkan Pujian

Marco Baroni - Debut Lazio - Istimewa 3Istimewa

Banyak fans yang memprotes penunjukan Baroni yang sebelumnya hanya merupakan pelatih Hellas Verona setelah Maurizio Sarri dan Igor Tudor mundur pada musim lalu.

Kedatangannya dianggap sebagai bukti bahwa Lazio kurang berambisi musim ini, jadi apa yang bisa ia katakan kepada mereka sekarang?

“Saya pikir ambisi tumbuh seiring dengan penampilan. Kami harus tetap rendah hati dan terus berjuang. Kami semua ambisius, tetapi itu hanya dapat dipupuk dengan semangat pengorbanan dan kami terus diuji,” ujar Baroni.

“Para pemain layak mendapat pujian, karena saya mengusulkan ide-ide, tetapi merekalah yang mewujudkannya. Mereka tetap membumi dan kami masih berusaha memahami identitas tim baru ini.”

Read Entire Article