Luis de la Fuente Tegaskan Cedera Lamine Yamal Bukan Salahnya

3 months ago 10
ARTICLE AD BOX

Football5Star.net, Indonesia – Pelatih timnas Spanyol, Luis de la Fuente menegaskan bahwa cedera yang didapatkan pemainnya saat jeda internasional seperti yang terbaru Lamine Yamal bukan salahnya. Dia menyalahkan jadwal klub yang padat.

De la Fuente telah menghadapi banyak reaksi keras atas penanganannya terhadap beban kerja beberapa pemain dalam beberapa bulan terakhir, dan setelah Lamine Yamal tertatih-tatih keluar lapangan karena cedera saat melawan Denmark di Nations League, reaksi keras itu kembali terdengar.

Lamine Yamal Pastikan Cederanya Tak Parah (India Today)India Today

Dia menjelaskan bahwa alasan Yamal kembali ke Barcelona dan absen untuk laga lawan Serbia justru karena berkat dirinya bertanya.

“Saya akan mengatakan yang sebenarnya. Lamine merasa tidak nyaman di akhir pertandingan. Saya bertanya kepadanya apakah ia akan pulih seratus persen pada hari Selasa dan ada keraguan,” kata De La Fuente seperti dilansir Football5Star dari Football Espana.

“Dengan mempertimbangkan hal itu, lebih baik beristirahat. Kami telah melakukannya dengan pemain lain, ia tidak terkecuali.”

Luis de la Fuente: Pemain Kelalahan Bukan karena Timnas

Luis de la Fuente Jika Bisa Kami akan Ikat Toni Kroos (SABC Sport)SABC Sport

De la Fuente menegaskan bahwa pemain kelelahan tidak ada hubungannya dengan jeda internasional.

“Menurut saya, yang paling disayangkan adalah ada orang-orang yang terlibat dengan komentar-komentar ini. Saya sudah katakan bahwa pertandingan tim nasional adalah satu pertandingan sebulan untuk pemain,” ucapnya.

“Tahun lalu kami memainkan 17 pertandingan internasional, karena kami beruntung, dan saya pikir setiap orang Spanyol senang, mencapai final Euro. Namun tahun ini kami akan memainkan 10 pertandingan. Dalam dua tahun, 27 pertandingan. Satu pertandingan sebulan.

“Mari kita berhenti berputar-putar. Rata-rata, ini satu pertandingan sebulan dengan Tim Nasional, mari kita berhenti mempersulit keadaan, masalahnya bukan di kami, (saya harap) mereka memperbaikinya dan tidak menyalahkan kami.”

Read Entire Article