Lee Carsley: Inggris Butuh Pelatih Kelas Dunia

Football5Star.net, Indonesia – Pelatih interim timnas Inggris, Lee Carsley menegaskan bahwa The Three Lions butuh “pelatih kelas dunia yang pernah memenangkan trofi”. Yang mana itu bukan merupakan dirinya.

Carsley yang berusia ditunjuk sebagai pelatih sementara Inggris pada bulan Agustus setelah Gareth Southgate mengundurkan diri dari jabatannya dan dia telah bertanggung jawab atas empat pertandingan Nations League, menang 3 kali, kalah sekali.

Istimewa

Carsley menegaskan tugasnya hanya untuk melatih tim senior Inggris sampai jeda internasional November dan setelah itu, dia meminta FA menunjuk pelatih kelas dunia.

“Saya belum terlalu memikirkannya. Tugas saya adalah menangani enam pertandingan dan saya sangat senang berada di posisi istimewa itu. Beberapa hari terakhir ini merupakan kerja keras karena saya tidak bisa menerima kekalahan dengan baik,” ucapnya seperti dilansir Football5Star dari The Athletic.

“Orang-orang selalu mengesampingkan harapan mereka, tetapi atasan saya telah menjelaskan dengan jelas apa yang mereka butuhkan dari saya. Pekerjaan ini layak mendapatkan pelatih kelas dunia yang telah memenangkan trofi, telah melaluinya, dan melakukannya. Saya masih menuju itu.

“Maksud yang ingin saya sampaikan adalah fakta bahwa ini adalah pekerjaan kelas dunia. Ini akan menjadi salah satu pekerjaan terbaik di dunia sepak bola. Jadi, siapa pun yang mendapatkannya akan berada di level yang tinggi.”

Lee Carsley: Saya Enggan Jadi Pelatih Permanen

@EnglandExtra

Carsley mengungkapkan alasan sebenarnya dirinya enggan mengambil jabatan sebagai pelatih permanen Inggris.

“Saya benar-benar enggan karena, di masa lalu, ketika saya menjalankan peran sementara ini, saya sudah terlalu jauh dalam hal ‘Saya tidak menginginkan pekerjaan itu’ sehingga saya benar-benar tidak melakukan pekerjaan itu,” ujar Carsley.

“Itu adalah salah satu hal yang saya bicarakan ketika saya diminta untuk mengambil alih tugas interim, bahwa penting bagi saya untuk tetap berpikiran terbuka. Karena, dalam hal itu, saya tidak akan gegabah dalam mengambil keputusan.

“Merupakan suatu kehormatan untuk melakukan pekerjaan ini. Saya merasa sangat dipercaya. Ini pekerjaan yang hebat. Dan siapa pun yang mendapatkannya akan sangat pantas mendapatkannya.”