Jamie Carragher Tak Setuju Inggris Dilatih Pelatih Asing

Football5Star.net, Indonesia – Legenda timnas Inggris, Jamie Carragher kecewa FA menunjuk pelatih asal Jerman, Thomas Tuchel untuk menjadi pelatih timnas senior Inggris. Menurut Carragher, seharusnya The Three Lions tetap harus memiliki pelatih asal Inggris.

Seperti yang diketahui, FA menunjuk Tuchel untuk menjadi pelatih permanen Inggris mulai 2025 menggantikan pelatih interim, Lee Carsley. Tuchel tentu bukan menjadi pelatih asing pertama yang melatih timnas Inggris. Sebelumnya ada Sven Goran Eriksson dan Fabio Capello.

FourFourTwo

Tuchel sendiri terbukti merupakan pelatih juara dengan sebelumnya pernah membawa Chelsea menjadi juara Liga Champions. Namun ini tetap tak membuat Carragher, yang memiliki 123 caps untuk Inggris, terkesan.

“Saya pikir sangat memalukan bahwa kita sebagai sebuah bangsa mengatakan bahwa kita membutuhkan pelatih asing untuk membuat kita sukses,” kata Carragher seperti dilansir Football5Star dari FourFourTwo

“Saya selalu berpendapat bahwa pelatih Inggris harus orang Inggris, saya tidak akan pernah mengubah keyakinan itu.”

Jamie Carragher Jelaskan Lebih Dalam

(The Independent

Carragher menjelaskan lebih rinci dalam wawancara yang berbeda, dia paham jika ada negara lain yang memakai pelatih asing, namun negara top menurutnya harus memakai pelatih lokalnya.

“Menurut saya, inti dari sepak bola internasional, khususnya dengan negara-negara besar yang berkompetisi untuk turnamen, adalah bahwa yang terbaik adalah Anda melawan yang terbaik dari mereka,” ujar legenda Liverpool itu.

“Sepak bola klub berbeda dan kami menyukainya, kebangsaan yang berbeda, pelatih yang berbeda di Premier League atau di level Liga Champions. Ini benar-benar campuran.

“Tetapi hal yang membuat sepak bola internasional berbeda dari permainan klub adalah bahwa itu adalah orang-orang dari negara Anda. Saya tahu itu sedikit bias dengan para pemain, mungkin mereka tidak lahir di negara tersebut atau mungkin (darah mereka) itu berasal dari kakek-nenek mereka.

“Dan saya juga mengerti, negara-negara tertentu yang memiliki pelatih asing yang akan memberi pengaruh kepada mereka akan menyeret seluruh struktur sepak bola bersama mereka dan mewariskan pengalaman dan keahlian kepada semua pelatih di seluruh sistem dan negara.

“Tetapi ketika saya memikirkan Inggris sekarang, dan kami begitu dekat untuk memenangkan turnamen besar, ada begitu banyak kerja bagus yang telah dilakukan untuk menghasilkan pemain-pemain ini di St George’s Park, rasanya tidak tepat bagi saya bahwa kami memiliki pelatih asing.

“Sekali lagi, ini bukan hanya tentang Inggris. Saya tidak berpikir Italia seharusnya (punya pelatih asing), saya tidak berpikir Jerman seharusnya, saya tidak berpikir Prancis seharusnya. Portugal saat ini memilikinya dalam diri Roberto Martinez (pelatih Spanyol) yang menurut saya aneh.”