ARTICLE AD BOX
Football5Star.net, Indonesia – Berham Abduweli jadi salah satu sosok yang mendapatkan sorotan karena jadi aktor penting kemenangan 2-1 yang diraih timnas Cina atas timnas Indonesia, Selasa (15/101/2024). Publik sepak bola Negeri Tirai Bambu itu pun lantas membandingkan dia dengan Dong Fangzhuo, eks pemain Manchester United.
Akan tetapi, Fangzhuo ternyata tak suka dengan hal itu. Dia merasa Abduweli bukan siapa-siapa dibandingkan dirinya. Hal itu diungkapkan He Xiaolong, seorang jurnalis yang mendengar langsung reaksi Fangzhuo saat ditanya fan soal kemungkinan Abduweli jadi sebagus dirinya.
“Dapatkan Behram jadi sebagus Anda?” kata Xiaolong menirukan pertanyaan sang fan seperti dikutip Football5Star.net dari NetEase. Jawaban Dong Fangzhuo sungguh di luar perkiraan dan terkesan sombong. “Kemampuannya jauh di bawah saya!” ucap pria yang sekarang berumur 39 tahun tersebut.
Mengenai jawaban Fangzhuo yang terkesan arogan itu, Xiaolong buru-buru memberikan pandangannya. Menurut dia, Fangzhuo sama sekali bukan seorang yang tinggi hati. Siapa pun yang mengenal pria yang pernah membela Man. United pada 2004 hingga 2008 itu pasti tahu sikapnya tidaklah seperti itu.
Dong Fangzhuo Tidak Lebih Baik
Jejak karier dan popularitas Dong Fangzhuo memang bukan tandingan bagi Behram Abduweli. Pada umur 19 tahun, Fangzhuo menyita perhatian dunia karena direkrut Manchester United. Sementara itu, pada umurnya yang menginjak 21 tahun saat ini, Abduweli masih berkutat di klub lokal Cina.
Akan tetapi, soal kiprah di timnas Cina, Fangzhuo sebetulnya tidak lebih baik dari Abduweli. Dia pun seharusnya menunjukkan respek kepada sang junior. Pasalnya, dia hanya mencetak 1 gol dalam 13 caps. Sementara itu, Abduweli sudah menyamai torehan gol itu dalam 6 pertandingan bersama Team Dragon.
Ya, gol di gawang timnas Indonesia yang membuka kemenangan 2-1 bagi timnas Cina pada matchday IV putaran III kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia adalah gol perdana Behram Abduweli di pentas internasional. Gol yang dicetak karena keteledoran lini belakang Tim Garuda itu tentu jadi kenangan tersendiri bagi sang striker.
Gol itu pun jadi modal tersendiri bagi pemain Shenzhen Peng City itu dalam bersaing di lini depan timnas Cina. Persaingan memang ketat. Buktinya, dia hanya 3 kali jadi starter dalam 6 laga yang telah dilakoninya. Pesaingnya adalah sang kapten, Wu Lei, Zhang Yuning, serta dua pemain naturalisasi, Alan dan Fernandinho.