Ben Davis Diperingatkan Ikhsan Fandi: Jangan Terbang ke Singapura!

Football5Star.net, Indonesia – Bergabung dengan pemusatan latihan timnas Thailand jelang gelaran Piala ASEAN 2024, Ben Davis sangat antusias. Bersama rekan-rekan seklubnya di Uthai Thani, dia jadi bagian dari kelompok pertama pemain yang memenuhi panggilan pelatih Kim Sang-sik.

Untuk menghadapi Piala ASEAN 2024, Sang-sik sudah memulai persiapan pada 2 Desember. Dari 26 pemain, baru 9 pemain yang bergabung. Di antaranya empat pemain Uthai Thani, yakni Ben Davis, William Weidersjo, James Beresford, dan Thitathorn Auksornsri.

Facebook Changsuek

Senang akhirnya kembali membela Changsuek, Davis tak lupa mengunggah aksinya saat menjalani sesi latihan di bawah arahan Sang-sik. Dalam salah satu unggahan di akun Instagram-nya, gelandang berdarah Inggris itu hanya menampilkan caption berupa bendera Thailand.

Unggahan itu rupanya menggelitik bagi striker timnas Singapura yang berkiprah di Thai League 1, Ikhsan Fandi. Buktinya, dia memberikan komentar bernada ancaman sekaligus bercanda. “Sebaiknya jangan terbang ke Singapura,” tulis anak Fandi Ahmad itu disertai dengan emoji tertawa.

Instagram @ikhsanfandi

Iksan Fandi Tak Bersua Ben Davis

Komentar berupa peringatan dalam nada bercanda itu tak terlepas dari situasi yang dihadapi Ben Davis. Ikhsan Fandi sepertinya mengetahui eks pemain timnas junior Singapura itu masuk daftar hitam gara-gara mangkir dari wajib militer saat berumur 18 tahun. Datang ke Singapura, dia dinanti denda dan ancaman hukuman 3 tahun penjara.

Masalah hukum yang dihadapi Davis jadi kendala tersendiri bagi Thailand. Maklum saja, Changsuek harus bertandang ke Singapura pada 17 Desember. Pelatih Masatada Ishii pun ternyata sudah mengetahui hal itu dan memastikan sang gelandang akan absen pada laga matchday III tersebut.

Facebook Changsuek

Terlepas dari hal itu, andai dapat bergabung dengan skuad Changsuek pun, Davis tak akan bersua Ikhsan di lapangan hijau. Pasalnya, striker jangkung itu tak masuk skuad The Lions. Dia tak dilepas oleh klubnya, BG Pathum United. Dua saudaranya, Irfan dan Ilhan, juga sama-sama tak diizinkan main pada ajang di luar agenda FIFA tersebut.

Di level internasional Davis dan Ikhsan belum pernah saling berhadapan. Di fase grup SEA Games XXXI, Davis turun saat Thailand menang 5-0 atas Singapura. Namun, Ikhsan tak jadi bagian dari tim Singapura. Alasanya sama seperti saat ini, yakni tak dilepas oleh BG Pathum United.