Alvaro Morata dan Rodri Resmi Kena Sanksi dari UEFA

Football5Star.net, Indonesia – Dua bintang timnas Spanyol, Alvaro Morata dan Rodri resmi mendapatkan hukuman larangan bermain satu laga bersama timnas. Ini akibat dari imbas keduanya menyanyikan chants “Gibraltar adalah Spanyol”.

Rekaman video yang beredar luas di media sosial menunjukkan keduanya saat melakukan parade juara Euro 2024 meneriakkan: “Itu Spanyol, Gibraltar adalah Spanyol”, merujuk pada wilayah di ujung selatan semenanjung Iberia, yang merupakan wilayah Inggris.

Asosiasi Sepak Bola Gibraltar kemudian mengajukan keluhan kepada UEFA, dengan alasan perilaku “sangat provokatif dan menghina” selama perayaan kemenangan Euro 2024 sehari setelah kemenangan Spanyol 2-1 atas Inggris di final Berlin.

@footballlatest_

Menurut laporan Football5Star dari The Athletic, pernyataan UEFA yang dikeluarkan pada hari Rabu mengatakan bahwa kedua pemain tersebut akan menjalani skorsing karena “gagal mematuhi prinsip-prinsip umum perilaku, melanggar aturan dasar perilaku yang baik, menggunakan acara olahraga untuk tindakan yang tidak bersifat olahraga, dan mencemarkan nama baik olahraga sepak bola, dan khususnya UEFA.”

Asosiasi Sepak Bola Gibraltar mengatakan bahwa keputusan UEFA “mengirimkan pesan yang jelas bahwa sepak bola harus tetap menjadi platform untuk mempromosikan perdamaian, pengertian, dan permainan yang adil, bebas dari tindakan yang memecah belah dan menyinggung seperti nyanyian.”

Gibraltar menjadi wilayah Inggris pada tahun 1713, setelah pasukan Inggris-Belanda merebut semenanjung itu dari Spanyol selama Perang Suksesi Spanyol sembilan tahun sebelumnya.

Pada tahun 1967, penduduknya menolak kedaulatan Spanyol dalam sebuah referendum dan pada tahun 2002 mereka menolak kedaulatan bersama antara Spanyol dan Inggris. Spanyol masih mengklaim kedaulatan atas semenanjung itu.

Hukuman Alvaro Morata dan Rodri Tak Berlaku untuk Klub

Istimewa

Hukuman ini membuat Morata dan Rodri tidak bisa bermain di laga Nations League melawan Serbia pada 5 September.

Namun hukuman tersebut tidak berpengaruh pada penampilan kedua pemain di liga domestik. Manchester City akan memulai musim melawan Chelsea pada 18 Agustus, sementara Morata akan melakoni debutnya bersama AC Milan melawan Torino pada 17 Agustus.