Adrien Rabiot Soal Gabung Marseille: Dalam Hidup, Tak Ada yang Mustahil

Football5Star.net, Indonesia – Adrien Rabiot sudah resmi diperkenalkan sebagai pemain baru Olympique Marseille. Putusannya bergabung dengan Les Pocheens mengejutkan cukup banyak orang. Terutama para pencinta Paris Saint-Germain. Mereka kaget karena pemain yang pernah lama di PSG itu justru bergabung dengan sang musuh bebuyutan.

Apalagi, saat masih berseragam Les Parisiens, Rabiot juga pernah mengungkapkan tidak mungkin untuk bergabung dengan Marseille. Namun, pada akhirnya, takdir membuat dia bergabung dengan satu-satunya klub Prancis yang pernah menjuarai Liga Champions tersebut. Rabiot pun coba memberikan jawaban pada konferensi pers pertamanya.

om.fr

“Aku tak perlu menjelaskan apa pun. Aku sedang meniti karierku. Memang benar bahwa kita menyadari, dalam hidup, tidak ada yang mustahil. Hal-hal yang kita katakan saat masih muda, dengan tambahan pengalaman, keadaan-keadaan lain, bisa berbeda,” urai Adrien Rabiot seperti dikutip Football5Star.net dari laman resmi Marseille.

Dia menambahkan, “Tentu saja, hal ini akan mengecewakan atau telah mengecewakan beberapa orang. Namun, aku mengambil putusan ini dengan tenang. Ini putusanku. Saat masih kecil, sekitar 10-12 tahun, aku suka menonton Marselille pada masa (Mamadou) Niang, (Taye) Taiwo, (Wilson) Oruma. Itu bukan masa yang sangat indah bagi OM.”

Getty Images

Adrien Rabiot Merasa Diinginkan

Sejak berstatus free transfer karena tak memperpanjang kontraknya di Juventus, Adrien Rabiot menerima banyak tawaran. Tak terkecuali dari klub-klub besar. Dia akhirnya memilih Olympique Marseille karena satu alasan khusus. Dari pendekatan yang dilakukan Les Pocheens, dia merasa diinginkan dan dibutuhkan.

“Aku sempat berbicara dengan beberapa klub. Aku butuh waktu untuk bernapas, memulihkan diri, tinggal bersama keluargaku. Lalu, aku menerima pesan dari Medhi Benatia (penasihat Presiden Pablo Longoria). Aku terkejut dan mengetakan dengan jelas, aku ingin langsung pada intinya, tak ada hal-gal tersirat!” kata Rabiot.

Getty Images

Gelandang timnas Prancis itu lebih lanjut mengungkapkan, “Dia menjelaskan kepadaku soal proyek di sini dan memintaku memikirkannya. Aku menelepon dia kembali setelah berdiskusi dengan keluargaku dan itu berjalan baik. Aku suka pendekatan Benatia. Itu menunjukkan hasratanya, determinasinya. Itu berarti orang-orang di klub punya ambisi besar.”

Lalu, apakah Rabiot akan langsung turun bermain saat Marseille menghadapi Olympique Lyon pada akhir pekan nanti? Pemain berumur 29 tahun itu tak terlalu yakin. Dia mengaku harus bicara terlebih dahulu dengan pelatih fisik untuk memastikan kesiapan kondisi tubuhnya. Maklum, laga terakhirnya adalah pada semifinal EURO 2024.